Oborkaltim.com – Pemerataan layanan kesehatan di Kota Samarinda kembali menjadi sorotan. Anggota Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Yacob Pangedongen, mengkritisi kondisi layanan kesehatan yang dinilai masih terpusat di kawasan perkotaan. Ia menekankan pentingnya perhatian serius terhadap wilayah pinggiran kota agar semua lapisan masyarakat dapat merasakan manfaat yang sama.
“Supaya semua masyarakat baik di kota maupun pinggiran merasakan fasilitas kesehatan yang sama,” ujar Yacob, Jumat (25/7/2025).
Yacob menilai bahwa ketimpangan distribusi fasilitas kesehatan dapat memunculkan stigma ketidakadilan sosial. Hal ini menurutnya tak hanya terjadi di rumah sakit milik pemerintah, tetapi juga berlaku pada fasilitas kesehatan swasta yang kebanyakan masih terpusat di jantung kota.
Di sisi lain, ia memahami bahwa pembangunan rumah sakit biasanya mempertimbangkan pesatnya pertumbuhan penduduk di pusat kota. Namun, menurutnya, faktor tersebut tidak bisa dijadikan alasan utama untuk mengabaikan kebutuhan masyarakat di pinggiran.
“Harapannya perkembangan layanan kesehatan ke depan tidak terpaku di pusat kota saja melainkan di daerah jauh dari kota juga. Seperti RSUD Abdoel Moeis itu jauh tapi tetap ramai oleh pasien,” tuturnya.
