Oborkaltim.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan meminta Pertamina Patra Niaga agar segera menambah unit Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
Langkah ini dilakukan untuk mengurangi antrean panjang kendaraan yang sering terjadi di SPBU.
Permintaan tersebut disampaikan dalam rapat koordinasi antara Pemkot Balikpapan dengan Pertamina Patra Niaga pada 19 Desember 2023.
Selain itu, Pemkot juga telah mengirimkan Surat Wali Kota kepada Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) tertanggal 29 Januari 2024, yang isinya meminta agar Pertamina menambah beberapa unit SPBU dan Pertashop di Balikpapan dengan investasi langsung dari PT Pertamina (Persero).
Asisten I Tata Pemerintah Kota Balikpapan, Zulkifli, mengatakan bahwa minimal 15 unit SPBU baru dibutuhkan pada tahap pertama penambahan.
“Mengingat penambahan SPBU atau Pertashop dari investasi swasta atau masyarakat sangat berjalan lambat dan kurang diminati,” ujar Zulkifli, Jum’at (6/9/2024).
Sebagai respons atas permintaan Pemkot, Pertamina telah membangun satu unit SPBU Modular di Lapangan Merdeka dan berencana menambah empat unit SPBU Modular di beberapa lokasi strategis, seperti Jalan Beje Beje, Gunung Pipa, Karang Jati, dan Manggar Baru.
Selain itu, Pertamina juga akan menambah empat unit SPBU di Jalan AMD Gunung Bahagia, Jalan Soedirman Prapatan, dan Manggar.
Tak hanya itu, Pertamina juga berencana membangun lima unit Pertashop di beberapa wilayah, seperti Manggar, Jalan Soeprapto, Lamaru, Manggar Baru, dan Sepinggan Baru.
“Semoga dengan pertambahan 5 unit SPBU Modular, 4 unit SPBU, dan 5 unit Pertashop oleh PT Pertamina (Persero) tersebut, akan segera dapat mengatasi antrean panjang kendaraan pengisian BBM di SPBU,” pungkas Zulkifli.
